[email protected] (021) 7823975

Gorontalo Kembangkan Pisang Gapi dengan Upland Project

UPLAND Project - Sejak tanhun 2021, Dinas pertanian Gorontalo mulai mengembangkan buah pisan gapi sebagai komoditas unggulan gorontalo. Sisitem agribisnis, penguatan kelembagaan oleh dinas terkain, pembangunan infrastruktur lahan dan air memperkuat pengembangan komoditas pisang gapi.

Pusat pengembangan pisang gapi terletak di Desa Toyidito, kecamatan Pulubala dan
terdapat juga di Desa Dulamayo Selatan, Kecamatan Telaga. Luas lahan yang digunakan
mencapai 70 hektar.

Direktur Irigasi Pertanian, Ditjen-PSP Kementan RI Rahmanto menyatakan, bahwa
Kabupaten Gorontalo mendapat Upland Project 2021-2025 dari dana internasional untuk
pengembangan pertanian (International Fund for Agricultural Development, (IFAD) dan bank
pembangunan islam (Islamic Development Bank (IsDB) untuk meningkatkan prduktivitas
dan komoditas perkebunan di bidang tanaman hortikultura.

“Upland project merupakan pengembangan pertanian yang komprehensif dari on farm
sampai off farm yang dilaksanakan berdasarkan rantai nilai (value chain),” kata Direktur
Irigasi Pertanian, Rahmanto, pada Rabu (26/01/2022).

Di tahun 2022 ini Distan Kabgor telah membangun jalan usaha tani, lahan terasering,
pengadaan bibit atau sarana produksi, alat dan mesin pertanian (alsintan) dan membangun
gudang.

Dinas Pertanian Kabgor telah mendirikan jalan usaha tani, lahan terasering, pengadaansarana produksi atau bibit, mesin dan alat pertanian dan juga membangun gudang.
Pembangunan tersebut dilakukan pada tahun ini di 2022.

“Kabupaten Gorontalo masuk dalam 14 daerah penerima Upland Project,” sambung
Rahmanto.

Rohmanto menegaskan bahwa tujuan dari prigram Kementrian Pertanian adalah untuk
memberikan kemudahan permodalan di daerah dalam mengembangkan komoditas
pertanian, dari perkotaan hingga pelosok desa. Lahan yang mendapatkan proyek tesebut
telah melalui proses survei dari kementrian.

“Semua difasilitasi, mulai dari pengolahan hingga pemasaran,” tegas Rahmanto.