Potensi pengelolaan Bawang Putih Lombok Timur menjadi barang jadi untuk Menambah Pendapatan Daerah
UPLAND Project, Lombok - Saat ini, Bawang putih merupakan salah satu komoditas unggulan di Indonesia, dan Lombok Timur menjadi salah satu sentra produksi bawang putih terbesar di tanah air. Kesuksesannya dibuktikan dengan dengan dicapainya 34,4% dari total produksi nasional.
Meskipun demikian, Bawang Putih Lombok Timur selama ini masih didistribusikan ke berbagai daerah dalam bentuk mentah. Padahal, terdapat potensi besar untuk meningkatkan nilai tambah dan pendapatan daerah dengan mengolah bawang putih menjadi barang jadi, seperti bubuk bawang putih.
Beberapa negara seperti Tiongkok dan India telah sukses mengubah produksi bawang putih mereka menjadi bubuk, yang kemudian menjadi komoditas bernilai tinggi di pasar global. Transformasi ini memberikan peluang bagi Lombok Timur untuk meningkatkan nilai jual produknya dan mendiversifikasi pasar.
Keunggulan utama dari bawang putih bubuk adalah umur simpan yang lebih lama. Bawang putih dalam bentuk bubuk dapat disimpan bertahun-tahun jika disimpan pada suhu yang tepat dan terhindar dari kelembapan. Hal ini menjadi solusi efektif untuk mengatasi masalah umur simpan yang terbatas pada bawang putih mentah, yang hanya dapat bertahan beberapa bulan pada suhu ruang.
Selain itu, bawang putih bubuk juga lebih mudah digunakan. Tidak memerlukan proses pengolahan tambahan seperti bawang putih mentah yang perlu diiris atau dicacah terlebih dahulu sebelum digunakan. Dengan bawang putih bubuk, proses ini menjadi lebih praktis dan cepat, cukup dengan menaburkan bubuk ke makanan yang ingin dimasak.
Dengan dua keunggulan tersebut, Lombok Timur memiliki potensi besar untuk menjadikan bawang putih sebagai produk jadi yang lebih menarik bagi konsumen. Langkah ini tidak hanya akan memberikan nilai tambah pada produk lokal tetapi juga dapat meningkatkan daya saingnya di pasar domestik maupun internasional. Dengan memanfaatkan potensi ini, Lombok Timur dapat meraih manfaat ekonomi yang lebih besar dan berkelanjutan melalui diversifikasi produk dan peningkatan nilai tambah.
Terima kasih telah membaca artikel kami. Kami ingin mengajak Anda untuk terus menjelajahi dan memperdalam pengetahuan Anda. Temukan berita terbaru dan artikel bermanfaat dengan mengklik tautan berikut upland.psp.pertanian.go.id.
